Aku lihat kau tersenyum sipu
Lambaikan tangan manjamu
Bertabur bunga dan debu
Andaikan bisa kusambangi
Jiwa manismu yang menari
Terbaring dalam titian sepi
Terbang seraya meniti perih
Senyum simpul, bertahta duka
Aku merasa kau menahan luka
Menganga, bak mulut gua
Dan, kau tetap menaruh asa
No comments:
Post a Comment